Sebelum merayakan Paskah, Godi memunyai keinginan untuk mengakui dosa kepada pendetanya.
Godi: Pak Pendeta, saya mau mengaku dosa.
Pendeta: Apa yang mau kau akui?
Godi: Saya telah mencuri seekor bebek.
Pendeta: Kamu harus bertemu pemiliknya dan meminta maaf.
Godi: Saya takut.
Pendeta: Kenapa takut?
Godi: Masalahnya bebek itu sudah saya masak dan saya makan.
Pendeta: Oh, begitu. Jujur saja, pemilik bebek itu pasti ikhlas.
Godi: Syukurlah kalau begitu, Pak Pendeta.
Pendeta: Kalau boleh tahu, bebek siapa yang kamu curi?
Godi: Milik Bapak.
0 comments:
Posting Komentar